MANFAAT BROTOWALI BAGI KESEHATAN
Berikut
ini penjabaran tentang beberapa manfaat dari tanaman brotowali, diantaranya :
1. Penambah nafsu makan
Sering
kali kita mengalami gangguan menurunnya nafsu makan. Hal ini bisa disebabkan
oleh beberapa faktor seperti karena gangguan suatu penyakit, depresi, perubahan
mood, dan lain sebagainya. Nafsu makan adalah sebuah situasi dimana
terjadi sistem pengaturan internal tubuh untuk memenuhi kebutuhan energi dan
gizi dalam tubuh. Saat nafsu makan menurun atau bahkan hilang, maka tubuh
kehilangan energi. Jika kondisi ini terus berlanjut, dapat mengakibatkan
penyakit serius, dan jangka waktu yang lama, tubuh beresiko mengalami
malnutrisi.
Untuk
mengatasi hal tersebut, sangat dianjurkan bagi kita untuk segera mengambil
tindakan dengan mengkonsumsi vitamin penambah nafsu makan, maupun
menggunakan ramuan tradisional lainnya seperti ramuan dari bahan alami
brotowali. Adapaun caranya adalah dengan minum air rebusan daun brotowali.
Tambahkan madu ke dalam
rebusan, untuk mengurangi rasa pahit.
2. Membantu penyembuhan luka
Brotowali
mengandung alkaloid barberin dan columbina yang berfungsi sebagai pembunuh
bakteri pada luka. Penggunaan brotowali dalam hal penyembuhan luka adalah
dengan menumbuk beberapa lembar daun brotowali lalu ditempelkan pada luka.
Selain itu, mencuci luka dengan rebusan batang brotowali juga dapat
menyembuhkan luka.
3. Menyembuhkan penyakit kulit
Penyakit
kulit seperti kudis (scabies) merupakan gangguan kulit yang tentu saja sangat
mengganggu penampilan kita. Selain itu, scabies merupakan jenis penyakit yang
menular, baik secara langsung maupun melalui perantara lain. Untuk
mengatasi hal tersebut kita bisa memanfaatkan brotowali sebagai alternative
pengobatannya. Caranya adalah :
·
Tumbuk beberapa lembar daun brotowali
·
Campur belerang dan minyak kelapa ke
dalam tumbukan
·
Lalu mengoleskan pada daerah yang terkena scabies
·
Lakukanlah hal ini secara teratur
4. Mengobati diabetes
Penyakit
diabetes merupakan sejenis penyakit yang jika dibiarkan tanpa perawatan akan
dapat berdampak pada kematian. Penyakit yang sering disebut dengan kencing
manis ini terjadi akibat kelainan pada sistem metabolik tubuh yang disebabkan
oleh beberapa faktor, seperti :
·
obesitas
·
kurang berolah raga
·
kehamilan
·
pola makan yang tidak sehat
·
Faktor keturunan, dsb
Penyakit
ini memang tidak bisa disembuhkan dengan total, pengobatan yang dilakukan hanya
untuk mengendalikan dampak serta mengurangi resiko terjadinya komplikasi.
Lalu
bagaimana hubungan antara diabetes dan brotowali? Ternyata tanaman brotowali
memiliki sifat antidiabetik, yaitu dapat membantu mengontrol gula darah. Cara
pengobatannya adalah dengan rutin mengkonsumsi ramuan rebusan batang brotowali,
daun sambiloto, serta daun kumis kucing sebanyak 2 kali dalam sehari untuk
mendapatkan hasil yang maksimal.
5. Menurunkan demam
Kandungan
antipiretik dan analgesik yang terdapat dalam manfaat brotowali, mampu membantu
untuk menurunkan demam. Caranya adalah dengan mengkonsumsi hasil rebusan batang
brotowali yang telah dicampur dengan madu. Madu berfungsi untuk mengurangi rasa
pahit dari air rebusan tersebut. Beberapa obat herbal lainnya juga bisa
digunakan untuk mengatasi demam seperti :
·
6. Menyembuhkan sakit kuning (hepatitis)
Penyakit
kuning atau disebut icterus atau bisa juga disebut jaundice, merupakan sejenis
penyakit yang ditandai dengan adanya perubahan warna pada kulit, sclera (bagian
putih pada mata), serta pada kelenjar ludah yang disebabkan oleh peningkatan
bilirubin (senyawa pigmen yang merupakan hasil katabolisme enzimatik biliverdin
oleh biliverdine reduktase) pada tubuh.
Pengobatan
yang dilakukan untuk mengatasinya adalah dengan dilakukan perawatan medis
maupun dengan pengobatan alternatif seperti penggunaan obat-obatan herbal.
Brotowali merupakan salah satu jenis obat herbal yang bisa membantu mengobati
penyakit ini, caranya adalah dengan rutin mengkonsumsi ¾ gelas hasil rebusan
batang brotowali yang telah ditambahkan dengan madu. Lakukanlah hal ini
sebanyak dua kali sehari.
7. Penyembuhan rematik
Rematik
atau dalam bahasa medis dikenal dengan rheumatoid athritis (RA) merupakan
peradangan sendi yang disebabkan oleh gangguan sistem kekebalan tubuh pada saat
melawan virus, bakteri, dan jamur pada tubuh kita. Gangguan ini sering
terjadi pada manusia di atas umur 50 tahun. Untuk itu, pada masa-masa usia anda
mencapai 50 tahun, sebaiknya jangan terlalu melakukan kegiatan membebani tubuh.
Cara
alami untuk mengobati gangguan ini antara lain, adalah dengan rutin
mengkonsumsi ½ gelas hasil rebusan batang brotowali segar sebanyak 2 kali dalam
sehari. Lakukanlah hal tersebut secara rutin untuk mendapatkan hasil yang
maksimal.
8. Mengobati gatal-gatal
Gangguan
gatal kulit ini biasa menyerang kita. Sensasi yang ditimbulkan membuat kita
ingin selalu menggaruknya. Namun jika hal tersebut kita lakukan, maka bisa
mengakibatkan iritasi, luka, maupun lecet pada kulit. Cara mengatasi hal
tersebut secara tradisional adalah dengan berendam dalam air hangat, hasil
rebusan dari daun brotowali yang dicampur dengan belerang. Lakukan selama
kurang lebih 20 menit.
Selain
mandi dengan air rebusan brotowali, ada pula obat gatal alami yang bisa
dikonsumsi seperti :
9. Menyembuhkan malaria
Malaria
merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh parasit plasmodium. Penularan
penyakit ini adalah dengan perantara nyamuk. Kasus terjadinya penyakit ini
sering kali terjadi, dan tak jarang bisa berujung pada kematian.
Pengobatan
alami penyakit ini salah satunya adalah dengan menggunakan ramuan herbal yang
berasal dari tanaman brotowali. Caranya adalah dengan mengkonsumsi ramuan hasil
rebusan daun brotowali yang dicampur dengan madu sebanyak 3 kali sehari.
10. Mencerahkan kulit wajah
Bagi
sebagian orang yang lebih memilih cara-cara alami untuk merawat kecantikan
wajah, akan lebih memilih menggunakan ramuan herbal seperti hasil rebusan
batang brotowali untuk mencuci muka. Hal ini terbukti memberikan efek positif
pada kulit wajah yaitu dapat menghilangkan noda-noda yang menempel di wajah
serta dapat menghilangkan warna kusam di wajah. Daripada menggunakan
produk-produk kecantikan yang justru bisa mengakibatkan efek yang tak
diinginkan nantinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar